Pengelola Fast Boat Panen Penumpang

Para wisatawan yang hendak menyeberang dari Pelabuhan Sanur menuju Nusa Penida didominasi wisatawan domestik.

Salah satu pengelola kapal cepat, Sanjaya Fast Boat, Yogi Pranata menuturkan selama masa libur Lebaran pemesanan tiket kapal dari wisawatan domestik meningkat 40 persen. "Kalau hari biasa untuk lokal tiket terjual hanya 30 persen tapi saat ini meningkat 70 persen selama hari Lebaran," ujar Yogi saat ditemui di kantornya, Kamis (3/4). 

Ia menambahkan, akibat membeludaknya penumpang domestik, pihaknya sampai mengalihkan ke fast boat lain yang sudah menjalin kerja sama agar kapal tidak melebihi kapasitas. "Kita sudah bekerja sama dengan fast boat yang lain. Jadi kalau kapasitas kapal kita penuh, maka penumpang dialihkan ke kapal lain yang sudah menjalin kerja sama dengan kita," ujar Yogi. 

Menurutnya, lonjakan pemesanan tiket kapal dari penumpang domestik sudah terjadi sejak Senin (1/4) lalu. Penumpang domestik ini kebanyakan berasal dari Jakarta dan Surabaya. Untuk tarif, penumpang domestik dikenakan biaya sebesar Rp 100.000 per orang untuk sekali jalan. “Jadi kalau pulang pergi itu Rp 200.000  per orang. Untuk dua hari ke depan sih itu lumayan sudah ada yang booking," kata Yogi. 

Adanya lonjakan penumpang domestik juga diungkapkan pengelola Ganesha Express, Teti Wisnawati. Kata dia, untuk saat ini lonjakan pemesanan tiket dari wisawatan domestik sudah mencapai 50 persen dari dua hari yang lalu. Diperkirakan akan terus meningkat selama satu minggu ke depan. "Tujuannya itu Sanur ke Nusa Penida. Dan rata-rata domestiknya itu ke Nusa Penida," jelas Teti saat ditemui terpisah di kantornya. 

Dengan adanya peningkatan wisawatan domestik, ungkapnya, sangat membantu menutupi penurunan penjualan tiket sejak awal tahun atau sebelum libur Lebaran. "Dengan adanya libur Lebaran ini bisa sedikit mengisi penjualan tiket yang sebelumnya menurun di awal tahun," ungkap Teti. 

Tarif yang dikenakan untuk fast boast miliknya berkisar Rp 200.000 pulang pergi (PP) untuk domestik. Sementara untuk wisatawan mancanegara dibebankan biaya sebesar Rp 400.000 (PP). 

Sementara, Eka, pengelola Arjuna Fast Boat mengungkapkan tiket kapal yang disediakan sebenarnya diperuntukan bagi wisawatan mancanegara. Tetapi karena adanya masa liburan yang padat penumpang terpaksa disisihkan bagi wisawatan domestik. "Jadi ya memang sebelumnya kami tidak ada penumpang domestik tapi saat liburan Lebaran ini ada lonjakan 15 sampai 20 persen dari wisawatan domestik," ujar Eka. cr80