Libur Panjang, Petugas Gabungan Perketat Pengawasan Parkir Liar

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Kuta, I Putu Adnyana, menegaskan pengawasan ini dilaksanakan selama periode libur panjang dengan melibatkan berbagai pihak, seperti Linmas, Bakamda, dan LPM termasuk dari jajaran Dishub. Sebab tidak semua wisatawan yang berkunjung ke Kuta mematuhi rambu lalu lintas yang telah dipasang.

“Kami bekerja sama dengan Dishub untuk turun langsung ke lapangan. Jika masih ada kendaraan yang parkir sembarangan dan tidak mengindahkan aturan, maka kami akan mengambil tindakan tegas,” ujar Adnyana pada Jumat (4/4).

Meskipun di Pantai Kuta sudah terdapat petugas parkir, Adnyana menilai mereka hanya bertanggung jawab terhadap pengelolaan kantong parkir yang telah disediakan. Para petugas parkir ini diakui sudah mengarahkan pengunjung agar memarkir kendaraan di lokasi yang telah ditentukan, bukan di badan jalan. 

Namun, masih banyak pengendara yang membandel dan tetap memarkir kendaraan secara sembarangan. Dia menegaskan, petugas parkir sendiri hanya berwenang untuk memberikan imbauan dan melaporkan pelanggaran kepada pihak berwenang.

“Total petugas parkir yang bertugas di sepanjang Jalan Pantai Kuta antara 8 hingga 10 orang di setiap zona kantong parkir. Mereka bertanggung jawab memastikan kendaraan diparkir dengan benar di tempat yang telah disediakan,” tambahnya.

Untuk memberikan efek jera kepada pelanggar, pihaknya bersama pihak berwenang menerapkan sanksi tegas selama periode libur panjang ini, salah satunya dengan pengempesan ban hingga penderekan oleh tim derek dari Dishub bagi kendaraan yang parkir sembarangan. Langkah ini dilakukan setiap hari, terutama selama musim liburan, karena banyak kendaraan berpelat luar daerah yang tidak mematuhi aturan, baik itu kendaraan wisatawan maupun kendaraan dari layanan transportasi online.

Adnyana pun berharap ke depan, seluruh pengunjung dapat mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang telah dipasang. Dia mengatakan jika di sekitar Pantai Kuta sudah ada kantong parkir yang memadai, seperti di Balai Anggrek ataupun di Skate Park Kuta. Bahkan tempat-tempat itu sering kali masih kosong, namun banyak pengendara yang lebih memilih parkir sembarangan demi kemudahan sendiri. 

“Jangan lah kita mempermudah mencapai tujuan tetapi melanggar rambu yang ada. Mari bersama jaga ketertiban dan keamanan terkait dengan kelancaran lalu lintas di bali terutama di sepanjang areal Pantai Kuta,” katanya. 7 ol3