ARTICLE AD BOX
DENPASAR, NusaBali
Ketua Umum PP FHI Mayjen (Purn) Budi Sulistijono didampingi Sekjen PP FHI, Yasser Asuady Arafat melantik dan mengukuhkan Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Hockey Indonesia (FHI) Bali Periode 2024-2026, di The Nexx Showroom and Café, Denpasar, Jumat (4/10). Pengprov FHI Bali dipimpin Ketua Umum Dr. dr. Anak Agung Ngurah Jayakusuma, dengan dibantu Sekum FHI Nana Satriana serta bidang-bidang untuk menjalankan roda organisasi.
Budi Sulistijono mengatakan, kepemimpinan Hockey Bali semakin baik, karena ada potensi bagus terutama atlet hockey di Bali dapat dikembangkan. Dari beberapa event, seperti PON, Kejurnas dan beberapa kejuaraan, kata Sulistijono, Bali memang belum menunjukan prestasi, namun kedepannya diharapkan lebih baik lagi.
Budi Sulistijono mengungkapkan, kepemimpinan Ngurah Jayakusuma akan membuat hockey Bali dapat lebih maju dan berprestasi di tingkat nasional di masa depan. Karena itu, perlu fokus membenahi tiga pilar agar cabang olahraga itu memiliki prestasi. Pertama, sumber daya manusia (SDM), lalu kedua sarana dan prasarana, serta ketiga kompetisi yang rutin digelar.
"Untuk SDM kita harus menyiapkan pelatih yang betul-betul punya kualitas dan atlet. Kalau atlet harus ada kompetisi di daerah dengan mengajak anak-anak muda gemar bermain olahraga hockey. Setelah mengikuti kompetisi pasti ada ketertarikan," ujar Budi Sulistijono.
Menurut Budi Sulistijono ketiga pilar tersebut diharapkan mampu membina atlet. Selain itu, juga memberi kesempatan para atlet mengikuti try out atau latih tanding keluar daerah, seperti di Jawa dan Sumatera. Sehingga, atlet dapat melihat perkembangan hockey di tanah air.
"Dengan demikian, tiga pilar tersebut menjadi pekerjaan rumah (PR) Ketum FHI Bali bisa meningkatkan prestasi atlet hockey Bali," harap Budi Sulistijono.
Sementara itu, Anak Agung Ngurah Jayakusuma mengatakan, dengan kepercayaan yang diberikan memimpin FHI Bali dirinya akan berusaha mencetak atlet berprestasi baik lokal maupun nasional. Dia juga akan melanjutkan memperkenalkan olahraga hockey ke sekolah-sekolah lewat ekstra kurikuler, sehingga menjadi program unggulan. Karena dari sekolah-sekolah bisa melahirkan atlet junior maupun senior.
"Kita akan mensosialisasikan olahraga hockey ke sekolah-sekolah di Bali. Kemudian memperkenal lagi lewat kejuaraan antarklub pelajar. Kalau berprestasi di daerah atlet kita akan kirim ke kejurnas," kata Agung Ngurah Jayakusuma.
Disinggung program jangka pendek, kata Agung Jayakuma, pihaknya akan menggencarkan sosialisasi baik ke sekolah-sekolah maupun masyarakat umum agar olahraga hockey lebih dikenal. Setelah itu akan menggelar Kejurprov dan paling dekat ekshibisi di Porprov 2025.
"Kami bersama pengurus FHI Bali lainnya akan berkerja ekstra keras guna dapat melahirkan atlet berprestasi sehingga bias mengikuti kejurnas maupun event lainnya," tambah Agung Ngurah Jayakusuma.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Bali I Gusti Ngurah Oka Darmawan mengatakan, olahraga hockey akan digemari generasi muda dan hrus masuk sekolah-sekolah di Kota Denpasar dan kabupaten lainnya. Dia juga berharap hockey masuk sekolah dan ikut Porjar serta meraih prestasi yang diharapkan.
"Seorang atlet bisa menjadi juara dan berprestasi tidak gampang. Semua itu harus melalui proses panjang dan berkelanjutan. Selain itu, tidak ada cabang olahraga berprestasi tanpa melalui sekolah. Karena itu, hockey kalau ingin cepat maju harus masuk melalui sekolah," kata Oka Darmawan. dar